Tanggal : 27 Oktober 2019
Pembicara : Bpk, Gembala
Ayat Pokok : 2 Raj 2:1-9

(2 Raj 2:1-3) Betel melambangkan pelataran dalam tabernakel. Banyak orang senang tinggal di Betel / pelataran, karena tidak harus bertumbuh.

(Kej 28:1-22) Yakub bermimpi melihat tangga ke surga. Para malaikat menaiki tangga itu untuk bertemu dengan Allah.

(Wahyu 11:1-2) Orang-orang yang senang tinggal di pelataran, melambangkan orang-orang percaya yang tidak bertumbuh. Mereka akan dinjak-injak 42 bulan lamanya.

(2 Raj 2:4-5) Elia dan Elisa terus berjalan dan tiba di Yerikho. Banyak orang yang senang tinggal di Betel / pelataran, bahkan membangun tembok antara dirinya dengan Tuhan.

(Yosua 6:1-17) Barangsiapa yang membangun tembok Yerikho kembali, harus membayar dengan anak sulung dan anak bungsu. (Lukas 15:11-32) Gereja masa kini identik dengan anak bungsu. Banyak orang Kristen yang menjual hak kesulungannya. Berkat kesulungan yang telah dijual, tidak akan dapat diperoleh kembali. Anak sulung tidak dapat memiliki apa yang dimiliki Bapanya, karena ia memiliki akar pahit di dalam hatinya. Keduanya baik anak sulung maupun anak bungsu tidak menerima berkat karena mereka membangun tembok antara dirinya dengan Allah.

(2 Raj 2:6-7) Elia dan Elisa melanjutkan perjalanan dan tiba di sungai Yordan. Rombongan nabi yang semula mengikuti, tidak lagi mengikuti mereka.

(Yosua 3:1-4) Jarak antara Tabut Perjanjian dengan orang percaya kira-kira 2000 hasta. Dalam pelajaran tabernakel, ruang suci = 10 x 20 x 10 = 2000. Jarak 2000 hasta itu harus kita tempuh untuk kita tiba di ruang suci. Jalan itu adalah jalan yang baru, yang belum pernah kita lewati. Apabila kita melewati jalan itu, kita akan mendapat bagian dari berkat yang baru dan belum pernah kita alami. Berkat yang belum pernah dilihat, belum pernah didengar dan belum pernah timbul dalam hati kita (1 Kor 2:6-7). Namun jalan itu harus kita tempuh, sampai masuk ke dalam ruang maha kudus.

(Kolose 1: 24-27) Dengan firman & Roh Kudus di dalam kita, Kristus akan diam di dalam kita dan kita akan menerima kemuliaan Kristus

(2 Raj 2:6-9) Elisa tetap mengikuti Elia ke sungai Yordan. Sementara rombongan para nabi hanya melihat dari jauh..

Amin, Tuhan Yesus memberkati.