Tanggal : 17 November 2019
Pembicara : Bpk. Gembala
Ayat Pokok : 2 Tim 1:6-7

(2 Tim 1:6-7) Timotius diperingatkan untuk mengobarkan Karunia Allah. Karunia ditulis menggunakan kata Charisma / Karisma. Karunia Allah harus terus disiram agar tidak menjadi kering.

Dalam kamus Bahasa Indonesia, karisma berarti :
1. Kemampuan seseorang menjadi pemimpin dalam berbicara, pidato, rapat
2. Karunia Roh Kudus yang luar biasa dalam melayani

Allah memberikan kepada kita roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.

1. Membangkitkan kekuatan = Dunamis.

(2 Kor 1:8 terjemahan lama) Dalam kalimat Jauh dari kekuatan kami, kata kekuatan menggunakan kata Dunamis. Tanpa kekuatan dari Dunamis itu, nyaris putus harapan kami, kata Paulus..

(1 Kor 10:13) Allah memberikan kepada kita kekuatan agar kita dapat menanggung pencobaan.

(2 Kor 8:1-7) Allah memampukan kita untuk memberi lebih dari kemampuan (dunamis) kita. Walaupun dalam keadaan miskin, sukacita kita meluap.

2. Roh kasih = Agape

(1 Kor 13:1-10) Tanpa Roh Kudus, kita tidak dapat memiliki kasih yang sempurna, yaitu Agape. Tanpa diselimuti Roh Allah, roh kasih kita selalu memiliki kepentingan.

(Mat 5:38-48) Dengan melakukan perbuatan-perbuatan kasih dengan pertolongan Roh Kudus, kasih itu akan membawa kita menuju kepada kesempurnaan.

3. Roh Ketertiban

Roh Ketertiban dalam King James Version disebut juga Self Control / Penguasaan Diri (1 Pet 4:7)

Roh ketertiban juga disebut dengan Sound Mind / Pikiran yang Sehat (Filipi 4:1-9). Dengan pikiran yang sehat, kita akan hidup rukun dan damai dengan sesama kita. Dalam hidup yang damai, Allah tidak dapat menahan untuk tidak menurunkan berkatNya untuk umatNya. Dan Allah sumber segala sesuatu akan menyertai kita, dan nama kita akan tetap tertulis di dalam buku kehidupan jika kita bertahan sampai kita kembali ke pangkuanNya.

Amin, Tuhan Yesus memberkati.