Tanggal : 16 Februari 2020
Pembicara : Bpk. Gembala
Ayat Pokok : Lukas 10:1-3

(Kis 20:29-30) Penilik yang tidak solid menyebabkan serigala masuk ke jemaat Efesus. Serigala melambangkan Ajaran Palsu.

(Yoh 10:11) Yesus adalah Gembala yang baik. Ia mengutus anak domba ke tengah-tengah serigala. (Lukas 10:1-3) Kawanan domba termasuk para pelayan Tuhan / aktifis.

(Mat 13:24-30) Gandum (yang benar) dan lalang (yang tidak benar / palsu) tumbuh bersama. Namun kawanan domba tidak dapat berkumpul dengan serigala, karena serigala akan memangsa domba itu. Pada waktunya lalang akan dikumpulkan untuk dibakar. (Yoh 15:6) Ranting-ranting yang tidak berbuah akan dibersihkan dan dibakar.

Dalam pelajaran Tabernakel, kita diharapkan tidak hanya tinggal di pelataran, tapi bertumbuh terus untuk pindah ke ruang kudus dan ruang maha kudus, menjadi gereja sempurna. Tapi apabila setelah dari ruang kudus, kita kembali ke pelataran, kita akan masuk ke dalam pembakaran, yaitu masuk ke dalam masa 3½ tahun aniaya besar.

Sebagai jemaat yang merupakan kawanan domba, kita harus mengikat diri dengan gembala. (Yeh 34:1-16) Banyak domba yang sakit, luka dan tidak terlindungi karena mereka tidak memiliki gembala yang sejati. Mereka digembalakan oleh gembala upahan. (ayat 10) Mereka disebut gembala, tapi tidak menggembalakan domba-dombanya. Sebagai pelayan Tuhan, jangan sampai kita menjadi pelayan namun tidak dipercayakan Tuhan untuk melayani (Yoh 2:24).

(Yeh 34:17-22) Domba yang digembalakan dengan baik akan menjadi domba yang sehat. Namun domba yang berkeliaran ke luar lingkungannya akan terkontaminasi dan menjadi korban serigala. Mereka akan menginjak-injak padang rumput dan mengeruhkan air yang jernih. Namun Allah tidak akan membiarkan kondisi itu. (Yeh 34:23-31) Allah akan mengangkat Daud sebagai gembala dan menggembalakan kawanan dombaNya.

(Maz 23:1) Raja Daud menulis bahwa Tuhan adalah GembalaNya sehingga ia tidak menginginkan apa-apa lagi. Seorang gembala yang baik harus mengakui bahwa Tuhan adalah Gembalanya yang Agung, dan sebagai gembala ia mengikuti teladan Tuhan sebagai Gembalanya.

Yang diingininya sebagai gembala :

  • Membawa kawanan dombanya kepada rumput yang hijau dan air yang jernih / tenang
  • Menuntun kawanannya di jalan yang benar
  • Menguatkan kawanan dombanya
  • Gada, bicara tentang Bersandar. (Yoh 13:23) Membawa dombanya mengasihi Tuhan dan menjadi yang dikasihiNya
  • Tongkat, melambangkan Tongkat kerajaan, bicara tentang memerintah / kuasa. Anak Tuhan yang masuk gereja sempurna akan memerintah pada masa seribu tahun damai
  • Tidak ada hati yang mengganjal
  • Penuh urapan dan hikmat
  • Menerima / mengalami / menikmati kebajikan dan kemurahan Tuhan seumur hidup.
  • Setia sampai akhir

Biarlah kita yang telah dipercayakan Tuhan menjadi gembala-gembala dalam keluarga / lingkungan kita, dapat menjadi gembala yang baik

Amin, Tuhan Yesus memberkati.