Ringkasan Khotbah Ibadah Online
Tanggal : 25 Oktober 2020
Pembicara : Pdt. Bondan Abraham
Tema : Ancaman terhadap Tubuh Kristus (3)
Ayat Pokok : Efesus 4:13
Link : https://youtu.be/fMYLjpxZ3HA

(1 Taw 21:1-8) Di masa akhir kepemimpinannya, Daud dianugerahi kemenangan di pertempuran bangsa Israel dengan bangsa-bangsa lain. Daud kemudian merasa bangsa Israel sangat kuat dan ia ingin menghitung jumlah bangsa Israel dan melakukan sensus. Pada masa itu, Tuhan telah memberikan perintah bahwa setiap kali dilakukan sensus, bangsa Israel harus melakukan pendamaian dengan Allah dengan mempersembahkan korban (Kel 30:12)

Keinginan Daud itu didasarkan atas gengsi pribadinya dan hal itu jahat di mata Allah. Pada akhirnya, Daud menyadari kesalahannya dan mengakui gengsinya itu adalah sebuah kebodohan.

(Yesaya 14:12-14) Oknum yang disebut Bintang Timur & Putera Fajar memiliki gengsi yang sangat tinggi. Ia hendak naik mengatasi awan-awan dan menyamai yang Maha Tinggi. Segala yang diterimanya dari Allah dianggapnya hasil kerjanya sendiri. Gengsi yang berlebihan jahat di mata Tuhan karena akan membuat manusia lupa diri dan ingin menyamai Allah. Gengsi dan harga diri yang berlebihan adalah ancaman bagi tubuh Kristus.

(Amsal 16:5) Gengsi yang berlebihan akan membuat orang menjadi tinggi hati dan sombong. (Amsal 21:4) Congkak dan hati yang sombong adalah pelita bagi orang fasik dan dosa di mata Allah. (Roma 12:2) Gengsi yang berlebihan juga membuat kita serupa dengan dunia, dan membuat tubuh Kristus yang telah dewasa rohani menjadi kanak-kanak kembali.

(Kel 7:20-22, Kel 8_5-7) Saat Musa sesuai perintah Allah mengubah air di Mesir menjadi darah dan mengeluarkan katak-katak dari air, Firaun dengan gengsinya memerintahkan para ahli sihir melakukan hal yang sama. Tanpa sadar, ia melakukan kebodohan dan membuat rakyatnya makin menderita.

Di masa kini di mana media sosial sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang yang karena gengsi berlebihan, tidak mau kalah dengan orang lain dan melakukan kebodohan dengan membuat pengeluaran di luar kemampuannya. Pada akhirnya, mereka terjebak oleh hutang yang harus mereka tanggung seumur hidup.

Amin, Tuhan Yesus memberkati.