Ringkasan Khotbah Ibadah Online
Tanggal : 18 Juli 2021
Pembicara : Pdt. Kornelius Abraham
Tema : Harga Satu Jiwa
Ayat Pokok : Lukas 15:7
Link : https://youtu.be/z-Z0jX_spNA
(Lukas 15:7) Satu jiwa sangat berharga bagi Tuhan. Dewasa ini harga satu jiwa seolah-olah tidak berharga. Banyak yang tidak memperdulikan orang-orang tua yang belum mengenal Tuhan.
(Lukas 23:43) Di tengah penderitaannya di atas kayu salib, kasih Yesus kepada satu jiwa penyamun yang disalibkan di sebelahNya tetap besar. Yesus mempergunakan waktu yang ada untuk menyelamatkan jiwanya.
Saat kita bersaksi dan menginjili seseorang dan ia bertobat, tetaplah layani dia agar tetap di dalam Yesus hingga garis akhir.
(Mat 23:15) Seringkali orang yang sudah bertobat menjadi murtad kembali, karena melihat perilaku orang-orang Kristen yang tidak baik dan menjadi batu sandungan.
(Lukas 16:19-24) Banyak orang kaya yang menjadi pengikut Yesus namun hidupnya tidak benar karena selama hidupnya tidak pernah diingatkan. Orang-orang di sekitarnya tidak berani menegurnya.
(Wahyu 6:12-16) Anak-anak Tuhan yang bagaikan bintang-bintang di langit banyak yang berguguran bagaikan buah pohon ara yang mentah. Buah ara yang mentah bagaikan anak Tuhan yang tidak bertumbuh. Mereka bagaikan bayi yang hanya suka susu dan tidak suka makanan keras, Mereka mudah marah, mudah tersinggung ketika ditegur (Ibrani 5:11-14)
(2 Tim 4:1-8) Ada dua kelompok orang Kristen di hari-hari terakhir. Kelompok pertama adalah kelompok yang tidak suka dengan ajaran yang sehat dan firman yang keras. Mereka mengumpulkan guru-guru yang tidak berani menegur mereka dengan firman. Berhati-hatilah agar kita tidak masuk ke dalam kelompok tersebut. Paulus menjadi teladan bagi Timotius, untuk mencapai garis akhir dengan memelihara iman.
Jiwa kita dan jiwa anggota keluarga kita sangat berharga. Mari memelihara jiwa kita dan orang-orang terdekat kita dengan memelihara iman. Layanilah jiwa kita terlebih dahulu, kemudian layanilah jiwa semua anggota keluarga kita dan orang-orang terdekat kita. Kita harus menjadi orang yang bertumbuh, dan menjadi contoh bagi orang-orang terdekat kita.
Amin, Tuhan Yesus memberkati.