Ringkasan Khotbah Ibadah Raya
Tanggal : 19 November 2023
Pembicara : Pdt. Bondan Abraham
Tema : Ketika Semua Terlihat Baik-Baik Saja
Ayat Pokok : 1 Kor 3:10
Link : https://www.youtube.com/watch?v=PMF32HoaV44
(1 Kor 3:10) Untuk membangun gereja yang kuat, kita belajar dari Nehemia yang membangun tembok-tembok Yerusalem beserta tiang-tiang dan pintu-pintu gerbangnya.
Kita telah mempelajari yang perlu diperhatikan saat membangun Tembok Rohani
- Penopang Pelayanan –> Seperti Nehemia yang didukung oleh rakyat
- Topeng Rohani —> Kerohanian bukanlah topeng / sok rohani
- Kegalauan —> Tidak mengenal jadi diri di hadapan dosa
- Integritas —> Mengenal jati diri dan bertindak sesuai
- Kesempatan dalam Kesempitan —> Iblis mau mencuri kesempatan utk merusak tembok rohani
- Tanda-tanda Tembok Roboh —> tidak adanya Pengendalian Diri
Selain itu, kita juga telah mempelajari Pintu-Pintu Gerbang, yang menggambarkan bagaimana kita diselamatkan:
- (Neh 3:1) Pintu Gerbang Domba: menggambarkan Allah ingin selalu dekat baitNya, yang adalah manusia. Untuk itu Allah mengorbankan AnakNya sebagai Juru Selamat, yang memberikan jalan agar manusia kembali kepadaNya
- (Neh 3:3) Pintu Gerbang Ikan: menggambarkan manusia seperti ikan yang ditangkap oleh Allah untuk kembali padanya
- (Neh 3:6) Pintu Gerbang Lama: menggambarkan orang-orang yang telah mengikut Tuhan, harus meninggalkan hidupnya yang lama
- (Neh 3:13) Pintu Gerbang Lebak / Lembah: menggambarkan orang-orang percaya harus keluar dari lembah kekelaman
- (Neh 3:14) Pintu Gerbang Sampah: menggambarkan orang-orang percaya harus membuang sampah-sampah di kehidupannya
- (Neh 3:15) Pintu Gerbang Mata Air: menggambarkan kita menerima Roh Kudus
- (Neh 3:26) Pintu Gerbang Air: menggambarkan kita menerima Firman Tuhan
- (Neh 3:28) Pintu Gerbang Kuda: dengan Firman dan Roh Kudus, kita mendapatkan kekuatan
- (Neh 3:29) Pintu Gerbang Timur: dengan kekuatan dari Firman dan Roh Kudus, kita dapat terus berjalan sampai ke hadirat Allah
- (Neh 3:31) Pintu Gerbang Pendaftaran: pada akhirnya, nama kita terdaftar di buku kehidupan
(Nehemia 3) Urutan perbaikan tembok dan pintu gerbang adalah berlawanan dengan arah jarum jam sebagai gambaran: Pintu Gerbang Domba (Keselamatan dari Allah) —> Pintu Gerbang Ikan —> Penopang Pelayanan —> Pintu Gerbang Lama —> Topeng Rohani —> Kegalauan —> Pintu Gerbang Lebak / Lembah —> Integritas —> Kesempatan dalam Kesempitan —> Tanda-tanda tembok roboh —> Pintu Gerbang Sampah —> Pintu Gerbang Mata air —> Pintu Gerbang Air —> Pintu Gerbang Kuda —> Pintu Gerbang timur —> Pintu Gerbang Pendaftaran.
Saat kita menjalani hidup, tidak selalu kita akan naik, namun kita akan naik turun, jatuh bangun. Kita menikmati proses, tetapi tidak ada pertumbuhan. Seringkali kita menganggap hal ini sebagai hal yang baik-baik saja.
(Efe 4:17-19) Ketika kita jatuh bangun, kita harus bertobat dan tidak lagi kembali ke dalam dosa yang membuat kita jatuh. Kalaupun kita jatuh bangun, harus ada pertumbuhan walaupun sedikit. Bila tidak ada pertumbuhan, maka hati kita akan tumpul
(Ayub 21:7,13) Bila kita merasa baik-baik saja ketika kita tidak bertumbuh, kita menjadi seperti orang fasik, yaitu orang-orang yang melakukan hal yang jahat di mata Tuhan. Perbuatan fasik diantaranya adalah:
- (Ula 9:4-5) Mengakui pekerjaan Tuhan sebagai perbuatan sendiri
- (2 Sam 22:22) Menjauhkan diri dari Allah
- (2 Taw 19:2) Membenci Tuhan
- (Neh 9:33) Tidak setia
- (Ayub 3:17) Menimbulkan huru hara
- (Ayub. 8:13) Melupakan Allah, tidak punya pengharapan
- (Ayub 13:16) Tidak mau menghadap Tuhan
- (Ayub 18:5) Tidak memiliki terang
- (Ayub 34:30) Jerat bagi orang lain
- (Ayub 36:13) Menyimpan kemarahan
- (Maz 1:6) Jalannya menuju kebinasaan
- (Maz 10:2-4) Congkak, sombong, tidak percaya bahwa Allah ada
- (Maz 10:13) Menista Allah
- (Maz 35:16) Mengolok-olok terus
- (Maz 36:2) Dosa ada di hatinya, tidak takut akan Allah
- (Ams 19:28) Suka berdusta
- (Ams 21:10) Mengingini kejahatan
- (Ams 21:29) Bermuka tebal, tidak tahu malu
- (Ams 28:4) Mengabaikan hukum
- (Pengkhotbah 8:13) Tidak bahagia
- (Yes 26:20) Curang
- (Yes 48:22) Tidak ada damai sejahtera
- (Hab 1:4) Memutar-balikkan kebenaran
- (Mal 3:15) Mencobai Allah
Saat kita merasa semua baik-baik saja, kita harus waspada. Mari kita membuat checklist dari perbuatan-perbuatan yang jahat di mata Allah, agar tidak ada dalam kita. Kita introspeksi dan memantau pertumbuhan kita, jangan sampai kita hanya menikmati proses tanpa mengusahakan pertumbuhan. Kita terjebak dalam zona nyaman dan menjadi fasik. Saat kita merasa tidak bertumbuh, janganlah depresi. Bergabunglah dengan komunitas yang baik dan saling menguatkan, sehingga kita bisa terus bertumbuh menuju gereja sempurna
Amin, Tuhan Yesus memberkati.