Ringkasan Khotbah Ibadah Online
Tanggal   : 5 Juli 2020
Pembicara    : Bpk. Gembala
Ayat Pokok   : Luk 24:36-40
Link               : https://youtu.be/DgsyNlthVDk
 
(Luk 24:36-40) Yesus memperlihatkan tangan dan kakiNya yang berlobang paku kepada para muridNya yang sedang bimbang, setelah kematianNya.
 
(Ula 6:6-9) Firman Tuhan harus diikatkan pada tangan kananmu dan harus ada di dahimu. Firman Tuhan juga harus diikat di tiang dan pintu gerbang rumahmu. Sebagai anak Tuhan, harus selalu ada Firman yang melekat pada hidup kita
 
(Yoh 19:34) Saat disalibkan, seorang prajurit Romawi menusuk lambung Yesus dengan tombak. (Kej 2:20-25) Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam, sebagai penolong yang sepadan. Namun akibat dari dosa, hubungan suami istri yang semula adalah penolong yang sepadan menjadi saling menyalahkan (Kej 3:8-13)
 
(Yes 53:1-12) Segala penyakit, kesengsaraan, dan semua akibat dari dosa kita telah ditanggung Yesus di kayu salib. Kita dibenarkan, dijadikan orang-orang besar dan orang-orang kuat.
 
(Gal 3:13-14) Akibat dosa, manusia siap menerima kutuk dan penghukuman kekal. Namun Yesus telah menjadi kutuk di kayu salib, agar berkat-berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain. Kita dapat menerima berkat itu oleh iman melalui Roh
 
(Gal 3:24-29) Sejak pengorbanan Yesus, kita hidup dalam iman. Kita harus beriman, bahwa kita adalah ahli waris, yang berhak menerima janji-janji Allah.
 
(Yosua 1:8) Janganlah lupa untuk terus memperkatakan firman Allah, tetapi renungkanlah selalu siang dan malam. Firman itu akan menjadi rhema yang akan menjadi rambu-rambu bagi kita sehingga kita akan hati-hati dan tidak menyimpang ke kanan ke kiri dalam perjalanan kita. Maka perjalanan kita akan berhasil dan kita akan beruntung.
 
Amin, Tuhan Yesus memberkati.