Ringkasan Khotbah Ibadah Online Tanggal : 19 Juli 2020 Pembicara : Bpk Gembala Ayat Pokok : 1 Tes 5:17 Link : https://youtu.be/EwPbEOt9yFs
(1 Tes 5:17) Tetaplah berdoa. Allah menginginkan kita untuk tetap berdoa dalam kondisi apapun.
(Maz 32:6, Kej 7:23) Orang-orang saleh diwajibkan Allah untuk senantiasa berdoa dan mereka akan diselamatkan saat banjir besar melanda. Hal ini digenapi di zaman Nuh. Hanya Nuh dan semua yang bersama dengan dia yang diselamatkan dari air bah.
(Kej 9:11-16) Allah berjanji air bah yang memusnahkan bumi tidak akan terjadi lagi.(Lukas 17:26-37) Lukas menulis bahwa yang terjadi di zaman Nuh dan Lot akan terjadi juga di zaman sekarang.
Di zaman Nuh, semua manusia dimusnahkan kecuali Nuh dan keluarganya, Di zaman Lot, satu orang tertinggal yaitu istri Lot yang menjadi tiang garam, karena ia teringat akan harta benda yang ditinggalkannya. Yesus mengingatkan, mereka yang sedang berada di peranginan jangan turun. Mereka yang sedang berada di ladang, janganlah kembali kepada harta bendanya….
Pesan kepada kita, ingatlah akan peristiwa istri Lot. Janganlah mengingat dan terpaku kepada harta benda kita. Tetaplah berdoa selama Ia masih bisa ditemui agar banjir besar tidak melanda kita. Akan terjadi penyingkiran, dimana dua orang yang sedang tinggal bersama dan bekerja bersama, salah seorang akan dibawah dan seorang lagi akan ditinggalkan.
Ada sebuah kisah yang banyak beredar di media sosial tentang seorang anak Tuhan bernama Acong. Setiap pagi sebelum bekerja, ia mampir ke rumah Tuhan dan berdoa. Ia selalu berkata, “Tuhan, ini owe, Acong”. Kebiasaan itu dia lakukan setiap hari dengan setia hingga 12 tahun.
Suatu hari, Acong sakit dan dirawat di rumah sakit sehingga tidak bisa lagi berdoa di rumah Tuhan. Dalam perawatannya di ruang ICU, ia mendengar suara Tuhan yang berkata, “Acong, ini Owe Tuhan”. Acong kenal betul suara itu sehingga ia sangat bersuka cita.
(Daniel 6:9-29) Di dalam kehidupan kita, banyak orang yang berusaha untuk menjatuhkan kita, seperti yang dialami oleh Daniel. Namun Daniel tetap setia berdoa dan memohon kepada Allah. Allah memerintahkan agar kita senantiasa berdoa untuk musuh kita, teman-teman kita dan orang-orang di sekitar kita. Seperti Sadrakh, Mesakh dan Abednego mereka berdoa dan berserah (Dan 3:17)
Marilah kita setia untuk berdoa untuk :
- Orang-orang yang menyakiti kita
- Orang-orang agar tetap setia di dalam Tuhan
- Keperluan pribadi kita dengan berserah
Amin, Tuhan Yesus memberkati.