Ringkasan Khotbah Ibadah Online
Tanggal : 24 Mei 2020
Pembicara : Pdt. Bondan Abraham
Ayat Pokok : Yeh 36:17
Link : https://youtu.be/H4W7XO2SLq4

(Yeh 36:17) Allah akan memberikan RohNya diam di dalam kita selama-lamanya.

(Kej 2:7) Waktu Allah menjadikan manusia, Ia membentuk manusia dari debu tanah dan Allah menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya. Ketika Allah menghembuskan nafas hidup, manusia mendapatkan Roh Allah, Roh Manusia dan Jiwa di dalam hatinya..

(Kej 6:3-5) Ketika manusia jatuh ke dalam dosa, Roh Allah tidak bisa lagi tinggal kerena kecenderungan hati manusia hanyalah kejahatan semata-mata. Dosa masuk ke dalam hati manusia menjadi benih yang kiian menguasainya.

Hati manusia dibersihkan kembali dari kejahatan ketika ia dilahirkan kembali, menerima diri dibaptis, dan dikuduskan oleh Allah, (1 Pet 1 : 23) Setelah disucikan kembali, Allah memberikan benih firman Allah di hati manusia. (1 Yoh 3:9) Selain benih firman Tuhan, Allah juga memberikan benih ilahi, yaitu Roh Kudus ke dalam hati manusia (Gal 4:6). Benih ini diberikan sebagai proses pembalikan dari dosa yang masuk ke dalam hati manusia.

(Kis 19:2-6, Kis 8:16) Benih yang diberikan Allah ke dalam hati manusia ketika ia lahir baru perlu diberi makan, dipelihara dan bertumbuh. Saat dibaptis dalam air, kita belum penuh dengan Roh Kudus. Kita perlu meminta Yesus untuk membaptis dan memenuhkan kita dengan Roh Kudus. (Roma 10:17) Benih itu kita beri makan dengan Firman Allah. Juga kita beri ruang untuk benih bertumbuh dengan kita bersekutu dengan Allah. Kita harus terus menumbuhkan benih Roh Allah di dalam hati kita, sampai tidak ada lagi ruang untuk dosa di dalam hati kita.

(Gal 5:16) Kita harus hidup oleh Roh supaya kita tidak hidup di dalam daging.

Agar kita dibaptis Roh Kudus, kita harus menyediakan ruang di dalam hati kita. Bagaikan sebuah botol minum, kita harus membuka tutupnya dan membiarkan botol terisi sampai penuh. Setelah itu, kita harus taat dan hidup oleh Roh. Sediakan waktu untuk dekat dengan Tuhan, memuji, dan menyembah Dia. Kita harus penuh dengan Roh Kudus, sampai hati kita dipimpin olehNya dan tidak ada ruang untuk dosa.

Dengan hati yang baru yang berisi Roh Allah, kita akan memerintah bersama-sama dengan Allah saat Yesus kembali untuk kedua kali.

Amin, Tuhan Yesus memberkati.