Ringkasan Khotbah Ibadah Online
Tanggal : 14 Juni 2020
Pembicara : Pdt. Bondan Abraham
Ayat Pokok : Efesus 4:16
Tema : Tanda Kehidupan Tubuh Kristus
Link : https://youtu.be/a0o2jfvKCZs

(2 Raj 4:31-32) Dalam kisah perempuan Sunem yang setia melayani Elisa, ia merindukan seorang anak dalam rumah tangga mereka. Melalui Elisa, Allah mengaruniakan anak kepada keluarga ini. Saat anak itu telah besar, terjadi kecelakaan dan anak itu sakit kritis. Saat itu, Elisa mengutus bujangnya Gehazi untuk mendahuluinya dan memeriksa tanda-tanda hidup dari anak itu.

Tanda hidup dalam bahasa aslinya menggunakan kata Qesheb yang berarti Attentiveness dalam bahasa Inggris atau Perhatian dalam bahasa Indonesia. Kata ini juga digunakan dalam 1 Raj 18:29 : tanda perhatian. Salah satu tanda-tanda hidup dari seseorang adalah adanya tanda perhatian dari orang itu.

Dari arti kata Attentivenes / Perhatian, dapat disimpulkan bahwa sesuatu dapat menarik perhatian apabila ia menarik atau penting.

(Kej 2:16-17) Ketika Allah menempatkan Adam dan Hawa di taman Eden, Ia memberikan perintah semua pohon dalam taman Eden BOLEH dimakan dengan bebas, kecuali buah dari pohon pengetahuan baik dan jahat. Namun Iblis memutarbalikan firman Allah dengan berkata kepada Hawa, bahwa bukankah Allah mengatakan buah-buah di taman Eden ini JANGAN kau makan buahnya, bukan ? (Kej 3:1-5). Saat itu Hawa menyanggah perkataan Iblis karena ia masih memperhatikan pentingnya perintah Allah. Namun kemudian iblis berhasil mengalihkan perhatian Hawa ke arah sesuatu yang menarik perhatiannya. Akhirnya Hawa jatuh ke dalam tipu muslihat iblis dan Hawa mengubah pengertian yang penting dan benar dari perintah Allah menjadi pengertiannya sendiri. Iblis kemudian menggunakan pengertian yang dibuat sendiri oleh Hawa menjadi senjata untuk melancarkan tipu daya.

(Kej 3:6) Setelah Hawa makan buah pengertian itu, ia memberikannya juga kepada Adam. Adam yang sebelumnya menerima perintah secara langsung dari Allah, tidak menyanggah perbuatan Hawa dan ikut melakukan dosa. Adam tidak memberikan perhatian kepada kehendak Allah. Ia tidak memberikan perhatian kepada yang penting tetapi lebih memberikan perhatian kepada yang menarik.

(Ibr 2:1-4) Agar tidak kehilangan tanda-tanda kehidupan, kita harus lebih teliti untuk memberikan perhatian terhadap apa yang kita dengar. Kita harus penuh dengan Roh Kudus untuk mengajar kita bahwa semakin mendekati kedatangan Tuhan yang kedua, kita harus lebih hati-hati atas tipu muslihat iblis yang makin out of the box.

Sebagai tubuh Kristus, jangan sampai kita kehilangan tanda-tanda hidup. Tanda kehidupan yang harus tetap ada adalah tingkat perhatian kita terhadap firman Tuhan. Tetaplah memberikan perhatian kepada hal yang penting dari firman Tuhan dan jangan sampai orientasi kita teralihkan dari yang penting ke yang menarik.

Tanda tubuh Kristus yang hidup adalah perhatian dan memperhatikan yang penting yaitu Firman Allah dan kehendak Allah yang sempurna.

Amin, Tuhan Yesus memberkati.